Pengajar di Fakultas Filsafat, Universitas Katolik Parahyangan, pendiri Kelas Isolasi, dan mahasiswa S3 di Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara. Buku-buku yang ditulisnya antara lain tiga seri “Kumpulan Kalimat Demotivasi” (2020 – 2022) dan “Seni Berfilsafat Bersama Anak” (2023). Selain itu, Syarif juga adalah penerjemah “Derrida: Sebuah Biografi” (2022) karya Benoît Peeters dan “Francis Bacon: Logika Sensasi” (2022) karya Gilles Deleuze. Tulisan-tulisannya dapat dibaca di beberapa media seperti indoprogress.com, pophariini.com, antinomi.org, dan jurno.id.
Roy Murtadho merupakan pegiat studi agraria di Sajogyo Institute Bogor, sekaligus kader Front Nahdliyin untuk Kedaulatan Sumber Daya Alam (FNKSDA) dan sempat menjadi koordinator nasional FNKSDA pada 2018-2022.
Saat ini kegiatan sehari-hari mengajar di Pesantren Ekologi Misykat al Anwar Bogor, dan juga terlibat mengurus partai sebagai anggota Presidium Nasional Partai Hijau Indonesia
Roy Murtadho merupakan pegiat studi agraria di Sajogyo Institute Bogor, sekaligus kader Front Nahdliyin untuk Kedaulatan Sumber Daya Alam (FNKSDA) dan sempat menjadi koordinator nasional FNKSDA pada 2018-2022.
Saat ini kegiatan sehari-hari mengajar di Pesantren Ekologi Misykat al Anwar Bogor, dan juga terlibat mengurus partai sebagai anggota Presidium Nasional Partai Hijau Indonesia
Honorary fellow di Asia Institute, University of Melbourne dan dosen Sosiologi, Universitas Negeri Jakarta. Ia juga direktur IndoProgress Institute for Social Research and Education (IISRE) serta komisioner Kaukus Indonesia untuk Kebebasan Akademik (KIKA). Ia menyelesaikan studi doktoralnya di Asia Institute, University of Melbourne tahun 2019.
Bidang kajiannya adalah politik demokrasi, kapitalisme, illiberalisme, kelompok-kelompok kekerasan dan populisme Islam. Disertasinya berjudul ‘The State of Disorder: Non-State Violence in Post-Authoritarian Indonesia’ memperoleh penghargaan sebagai disertasi terbaik dari Faculty of Arts, University of Melbourne.
Buku terbarunya berjudul ‘State of Disorder: Privatised Violence and the State in Indonesia’ diterbitkan oleh Palgrave Macmillan (2022) dan dinominasikan memperoleh penghargaan EUROSEAS Social Science Book Prize tahun 2022.
Artikelnya berjudul ‘Islamic Militias and Capitalist Development in Post-Authoritarian Indonesia’ memperoleh penghargaan sebagai artikel terbaik tahun 2017 yang terbit di Journal of Contemporary Asia. Ia juga editor dan kontributor buku ‘Oligarki: Teori dan Kritik’ yang diterbitkan oleh Marjin Kiri.
Tulisan-tulisan akademiknya juga diterbitkan di Third World Quarterly, Georgetown Journal of International Affairs, Australian Journal of Asian Law, Journal of Media Asia dan Journal of Social Science serta dalam beberapa buku kumpulan tulisan yang diterbitkan oleh ISEAS dan Routledge.
Tulisan-tulisan populernya dapat ditemukan pada berbagai media seperti East Asia Forum, Melbourne Asia Review, Indonesia at Melbourne, New Mandala, The Conversation, Asia Dialogue, Jakarta Post, Project Multatuli dan IndoProgress.
Dosen antropologi Universitas Padjadjaran, pernah menulis untuk kolom Logika di indoprogress.com, penulis buku Kapitalisme: Perspektif Sosio-Historis (2010), Antropologi Marx (2011), Genealogi Kapitalisme (2012), dan Rosa Luxemburg 1: Sosialisme dan Demokrasi (2019).
Naskah bukunya Rosa Luxemburg 2: Etnologi, Ekonomi, Revolusi sedang akan diterbitkan oleh Marjin Kiri.
Seorang rohaniwan Kristen dan editor IndoProgress.
Saat ini tengah mengedit buku “Marx dalam Tiga Konsep”, yang rencananya akan diterbitkan IndoProgress dalam waktu dekat.
Pengajar staf di Fisipol UGM. Pegiat di bidang riset IISRE.
Penulis buku Capitalism and Agrarian Change: Class, Production and Reproduction in Indonesia (Routledge).
Saat ini sedang menempuh pendidikan doktoral di bidang filsafat di Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara di Jakarta, dengan kekhususan pada epistemologi feminis dan filsafat ilmu.
Selain itu menjadi Ketua Bidang Pendidikan di IndoProgress Institute for Social Research and Education (IISRE) dan sampai saat ini menjadi dosen tamu di Program Studi Pascasarjana Pusat Studi Wanita dan Gender di Universitas Indonesia
Pengampu seorang peneliti dan penulis. Area kajiannya ada pada interseksi geopolitik, ekonomi politik keamanan, studi sains dan teknologi (STS), dan psikoanalisis.
Latar belakang pendidikannya adalah Hubungan Internasional (sarjana dan magister) dan Filsafat Ilmu (doktoral). Sudah menulis dua buah buku: Asal Usul Kedaulatan (2014) dan Ontoantropologi: Fantasi Realisme Spekulatif (2016).
Pengampu memiliki latar belakang studi S1 Ilmu Politik di Universitas Indonesia dan lulus pada 2008. Pada tahun 2015 ia telah menyelesaikan studi lanjutan di Murdoch University, Australia. Lalu melanjutkan kembali di Northwestern University di bidang Political Science.
Saat ini ia tengah menempuh studi doktoralnya di Northwestern University pada bidang yang sama yaitu Political Science.